Cara Praktis Menghitung Nilai (Value) Resistor - Seperti yang saya janjikan pada postingan awal berlabel Elektronika bahwa saya akan memberikan satu trik dan tips atau metode cepat menghafal nilai dari sebuah resistor axial 4 warna. Dengan syarat anda sudah lancar memahami arti warna untuk kode resistor tsb. Misalkan warna Kuning = 4, Hijau = 5 dan Coklat =1 dan seterusnya. Bagi anda yang belum tahu Kode Warna Resistor silahkan untuk menghafalnya disini dalam;
- Kalkulator Untuk Menghitung Kode Resistor 4 - 5 Warna
Cara Praktis, belajar cepat dalam menentukan nilai sebuah resistor axial adalah mengetahui urutan warna dari resistor tsb. Untuk resistor dengan 4 warna biasanya warna terakhir atau warna ke 4 ada spasi yang lebar dari ujung Resistor itu. Sebaliknya untuk warna kesatu sedikit mepet bahkan bisa dikatakann menempel dengan ujungnya. Atau setiap warna ke 4 selalu ada spasi yang lebar dengan warna ke3, sedangkan tiga warna diatasnya selalu punya spasi yang sama.
Cara Praktis Menghitung Nilai (Value) Resistor ini telah saya teorikan pada beberapa anak buah saya. Hasilnya mereka semua cepat memahami apa yang saya inginkan. Ok hal pertama adalah anda harus membeli 5 buah atau 10 buah resistor dengan nilai yang berbeda. Nanti anda amati bahwa setiap angka ke 4 akan berwarna emas atau perak. Disitu kita akan tahu dimana letak Kode Warna Ke 3, 2 dan ke 1.
Dalam resistor axial 4 warna kode warna ke 3 adalah yang menetukan nilai resistor itu sendiri. Saya akan memberikan 4 contoh perhitungan nilai Resistor dengan warna yang sama :
Contoh 1 :
Kode Warna Ke 1 : Coklat
Kode Warna Ke 2 : Hitam
Kode Warna Ke 3 : Emas
Kode Warna Ke 4 : Emas/Perak Toleransi
==================================
Nilai 1 Ohm
Contoh 2 :
Kode Warna Ke 1 : Coklat
Kode Warna Ke 2 : Hitam
Kode Warna Ke 3 : Hitam
Kode Warna Ke 4 : Emas/Perak Toleransi
==================================
Nilai 10 Ohm
Contoh 1 :
Kode Warna Ke 1 : Coklat
Kode Warna Ke 2 : Hitam
Kode Warna Ke 3 : Coklat
Kode Warna Ke 4 : Emas/Perak Toleransi
==================================
Nilai 100 Ohm
Contoh 1 :
Kode Warna Ke 1 : Coklat
Kode Warna Ke 2 : Hitam
Kode Warna Ke 3 : Merah
Kode Warna Ke 4 : Emas/Perak Toleransi
===================================
Nilai 1000 Ohm
Cara Praktis Menghitung Nilai (Value) Resistor ini telah saya teorikan pada beberapa anak buah saya. Hasilnya mereka semua cepat memahami apa yang saya inginkan. Ok hal pertama adalah anda harus membeli 5 buah atau 10 buah resistor dengan nilai yang berbeda. Nanti anda amati bahwa setiap angka ke 4 akan berwarna emas atau perak. Disitu kita akan tahu dimana letak Kode Warna Ke 3, 2 dan ke 1.
Dalam resistor axial 4 warna kode warna ke 3 adalah yang menetukan nilai resistor itu sendiri. Saya akan memberikan 4 contoh perhitungan nilai Resistor dengan warna yang sama :
Contoh 1 :
Kode Warna Ke 1 : Coklat
Kode Warna Ke 2 : Hitam
Kode Warna Ke 3 : Emas
Kode Warna Ke 4 : Emas/Perak Toleransi
==================================
Nilai 1 Ohm
Contoh 2 :
Kode Warna Ke 1 : Coklat
Kode Warna Ke 2 : Hitam
Kode Warna Ke 3 : Hitam
Kode Warna Ke 4 : Emas/Perak Toleransi
==================================
Nilai 10 Ohm
Contoh 1 :
Kode Warna Ke 1 : Coklat
Kode Warna Ke 2 : Hitam
Kode Warna Ke 3 : Coklat
Kode Warna Ke 4 : Emas/Perak Toleransi
==================================
Nilai 100 Ohm
Contoh 1 :
Kode Warna Ke 1 : Coklat
Kode Warna Ke 2 : Hitam
Kode Warna Ke 3 : Merah
Kode Warna Ke 4 : Emas/Perak Toleransi
===================================
Nilai 1000 Ohm
Bisa kita ambil kesimpulan dari 4 contoh diatas bahwa angka ketiga dari gelang warna resistor adalah penentu nilai bagi sebuah resistor.
Setiap angka ke 3 berwarna Emas adalah nilai satuan untuk Ohm.
Setiap angka ke 3 berwarna Hitam adalah Nilai Puluhan untuk Ohm.
Setiap angka ke 3 berwarna Coklat adalah nilai Ratusan untuk Ohm.
Setiap angka ke 3 berwarna Hitam adalah Nilai Puluhan untuk Ohm.
Setiap angka ke 3 berwarna Merah adalah Nilai Ribuan (Kilo) untuk Ohm
Next >>>>
Cara Praktis Menghitung Nilai (Value) Resistor Bag Ke 2