Balada Cinta Media Sosial Facebook - Beda sekali burung dengan Cinta meski sama-sama suka menghinggapi. Burung hanya menghinggapi dahan di alam nyata, namun cinta bisa menghinggapi manusia walau di alam maya. Ketika cinta sudah menghinggapi insan bernama manusia ini, kadang nalar lumpuh untuk membaca situasi.
Gambar ini hanya List Teman saya di FB
Cinta adalah sebuah perasaan indah yang konon katanya dianugerahi Allah SWT. pada setiap insan dimuka bumi ini. Cinta merupakan hak segala bangsa manusia yang kehadiarannya tanpa kita minta, tanpa kita paksa. Cinta datang tak pernah mengenal waktu, bisa kapan dan dimana saja tak terkecuali di media sosial Facebook.
Teman saya di FB sebut saja namanya dengan inisial DA (Dara Ayu), wkwk...inisial koq disebut. DA adalah mojang Bandung yang bekerja di UEA sebagai TKW. Punya paras yang lumayan cantik, tentunya penghasilan yang pasti disetiap bulannya. Hal ini membuat DA menjadi sasaran incaran para lelaki yang punya hidung belang.
Awal perkenalan saya dengan DA adalah wawuh munding. Saya yang lebih tua dan terkenal di facebook sebagai lelaki bijak maka banyak teman saya yang curhat dan menganggapku sebagai kakaknya. Si DA ini juga curat akan kekasihnya di FB yang katanya pingin buka usaha dikampung lelaki tsb.
Sebagai kakak yang bijak saya ngasih wejangan agar berhati-hati dengan lelaki di FB, bagaimanapun manis katanya, cakep rupanya tak perlu kita tanggapi kalau kita tak pernah tahu asal-usul lelaki tsb. meskipun satu kabupaten ataupun Kecamatan dengan kita. Berhati-hati juga dengan hasil keringat dan jerih payah kita selama bekerja, intinya jangan terlalu percaya pada orang-orang yang ada di facebook.
Si DA ini awalnya sieh iya-iya saja dan siap untuk mencermati wejangan dadakan dari kakanya ini. Namun karena Cinta sudah menjalari pada setiap sendi dan porinya, maka wejangan tsb.entah dibuang kemana. Alhasil entah gimana ceritanya uang hasil kerja di Saudi selama sekian tahun amblas "dipinjamkan" pada kekasih facebooknya.
Ditagih jawabnya TAR SORE, TAR NANTI saja. Beruntung karena memberi alamat sesuai KTP si lelaki penipu tsb. didapatkan ketika si DA pulang kampung. Namun lapur apa yang DA harap, bukannya lelaki pujaan hatinya itu seorang pengusaha namun seorang lelaki pengangguran yang suka luntang-lantung berpoya-poya.
Jaminan yang dulu dikirimkan lewat inbox berupa motor ninja dan rumah megah mungkin motor dan rumah orang lain, nyatanya lelaki tsb. tak punya barang berharga untuk disita.
Balada Cinta Media Sosial Facebook ini bukan cerita rekasaya, cerita ini saya ambil dari kisah nyata teman saya yang hasil peras keringatnya amblas begitu saja karena dibutakan cinta. Tidak mengharukan, namun setidaknya bisa menjadi pelajaran buat kita semua. Nama dan tempat sengaja saya samarkan dengan tujuan menjaga privasi mereka.
Cinta bisa menggelapkan segalanya termasuk harta dan nyawa, maka cinta itu buta. Cinta buta semacam si DA seorang TKW ini mudah-mudahan bisa menjadi pejaran buat teman-teman TKW dimanapun saudara berada agar tak mudah terpikat dengan bujuk rayu lelaki yang tidak bertanggung-jawab seperti lelakinya si DA ini.
Teman saya di FB sebut saja namanya dengan inisial DA (Dara Ayu), wkwk...inisial koq disebut. DA adalah mojang Bandung yang bekerja di UEA sebagai TKW. Punya paras yang lumayan cantik, tentunya penghasilan yang pasti disetiap bulannya. Hal ini membuat DA menjadi sasaran incaran para lelaki yang punya hidung belang.
Awal perkenalan saya dengan DA adalah wawuh munding. Saya yang lebih tua dan terkenal di facebook sebagai lelaki bijak maka banyak teman saya yang curhat dan menganggapku sebagai kakaknya. Si DA ini juga curat akan kekasihnya di FB yang katanya pingin buka usaha dikampung lelaki tsb.
Sebagai kakak yang bijak saya ngasih wejangan agar berhati-hati dengan lelaki di FB, bagaimanapun manis katanya, cakep rupanya tak perlu kita tanggapi kalau kita tak pernah tahu asal-usul lelaki tsb. meskipun satu kabupaten ataupun Kecamatan dengan kita. Berhati-hati juga dengan hasil keringat dan jerih payah kita selama bekerja, intinya jangan terlalu percaya pada orang-orang yang ada di facebook.
Si DA ini awalnya sieh iya-iya saja dan siap untuk mencermati wejangan dadakan dari kakanya ini. Namun karena Cinta sudah menjalari pada setiap sendi dan porinya, maka wejangan tsb.entah dibuang kemana. Alhasil entah gimana ceritanya uang hasil kerja di Saudi selama sekian tahun amblas "dipinjamkan" pada kekasih facebooknya.
Ditagih jawabnya TAR SORE, TAR NANTI saja. Beruntung karena memberi alamat sesuai KTP si lelaki penipu tsb. didapatkan ketika si DA pulang kampung. Namun lapur apa yang DA harap, bukannya lelaki pujaan hatinya itu seorang pengusaha namun seorang lelaki pengangguran yang suka luntang-lantung berpoya-poya.
Jaminan yang dulu dikirimkan lewat inbox berupa motor ninja dan rumah megah mungkin motor dan rumah orang lain, nyatanya lelaki tsb. tak punya barang berharga untuk disita.
Balada Cinta Media Sosial Facebook ini bukan cerita rekasaya, cerita ini saya ambil dari kisah nyata teman saya yang hasil peras keringatnya amblas begitu saja karena dibutakan cinta. Tidak mengharukan, namun setidaknya bisa menjadi pelajaran buat kita semua. Nama dan tempat sengaja saya samarkan dengan tujuan menjaga privasi mereka.
Cinta bisa menggelapkan segalanya termasuk harta dan nyawa, maka cinta itu buta. Cinta buta semacam si DA seorang TKW ini mudah-mudahan bisa menjadi pejaran buat teman-teman TKW dimanapun saudara berada agar tak mudah terpikat dengan bujuk rayu lelaki yang tidak bertanggung-jawab seperti lelakinya si DA ini.